ADVERTISEMENT
Kepala Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikajang, Dedi Setiawan mengungkapkan warga awalnya melihat seekor anjing yang diduga sedang membawa potongan tubuh bayi.
“Karena melihatnya sekilas, jadinya warga langsung mengejar anjing tersebut untuk memastikan. Saat terkejar, ternyata memang betul yang dibawa anjing itu adalah potongan tubuh manusia,” ungkap Dedi, Sabtu (14/8).
Berdasarkan keterangan warga yang melihat, Dedi menyebut potongan tubuh manusia itu adalah bagian tubuh bayi yang baru saja dilahirkan. Pihaknya pun langsung melaporkan temuan tersebut kepada kepolisian.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, AKP Dede Sopandi membenarkan adanya penemuan potongan tubuh bayi di wilayah hukum Polres Garut, tepatnya di wilayah Polsek Cikajang. Tidak hanya potongannya, bagian tubuh lainnya pun sudah ditemukan.
ADVERTISEMENT
“Jasadnya ditemukan oleh warga di salah satu kebun. Diduga sebagian tubuhnya telah dimakan oleh binatang,” katanya.
Polisi belum bisa mengidentifikasi jenis kelamin mayat tersebut karena saat ditemukan kondisi tubuhnya sudah tidak utuh.
“Jadi yang kami temukan saat itu hanya potongan badan, satu kaki sebelah kiri, kepala, dan kedua tangan yang diduga sudah dimakan (binatang),” ucapnya.
Pelaku Pembuang Bayi Ditangkap Polisi
Kepolisian Resor Garut akhirnya berhasil menangkap pelaku pembuang bayi malang tersebut. Pelaku ditangkap di rumahnya, tidak jauh dari lokasi penemuan jasad di Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut pada Sabtu (14/8).
Kapolsek Cikajang Iptu Sularto mengatakan terduga pelaku adalah seorang perempuan berinisial S (28).
“S ini diduga pelaku pembuang bayi yang juga merupakan ibu dari bayi yang dilahirkannya,” kata Sularto.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan awal, S melakukan aksi kejinya itu untuk menutupi kehamilannya. Oleh karenanya, saat melahirkan anaknya ia langsung membuangnya di perkebunan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku S diketahui merupakan seorang janda. Ia diduga melakukan hubungan terlarang dengan seorang lelaki sampai akhirnya hamil.
Saat ini pelaku sudah dibawa ke Polres Garut untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Saat diperiksa oleh polisi, S mengaku melahirkan anaknya pada Rabu (11/8) dini hari.
“Oleh pelaku, sekitar pukul 06.00 WIB bayi tersebut kemudian dibuang dengan cara dikubur di perkebunan,” sebutnya.
Sementara itu, salah seorang saksi mata, Yeni (49) mengaku bahwa sempat melihat seekor anjing yang sedang menggigit potongan tubuh manusia. Awalnya, ia sempat mengira bahwa potongan tersebut adalah daging kelinci.
ADVERTISEMENT
“Untuk memastikan itu daging kelinci atau manusia, saya kejar. Ternyata saat itu ada dua ekor anjing yang sedang menggigit dan membawa potongan tubuh manusia,” ucapnya.
Temuan Potongan Tubuh Bayi Digigiti Anjing Bikin Geger Warga di Garut - kumparan.com - kumparan.com
Read More
No comments:
Post a Comment