Rechercher dans ce blog

Wednesday, November 15, 2023

Ayam Idealnya Digoreng dari Potongan Besar ke Kecil, Ternyata karena Ini - detikFood

Jakarta -

Ayam goreng menjadi kuliner populer yang bisa dibuat sendiri di rumah. Namun, ada yang mengungkap teknik menggorengnya dari potongan besar ke kecil. Kenapa ya?

Ayam goreng merupakan salah satu kuliner yang disukai banyak orang, terlebih ayam yang digoreng dengan tepung. Rasanya dikenal lebih enak dengan tekstur lebih renyah.

Tidak perlu membeli ayam goreng tepung di restoran, kamu sebenarnya bisa membuat sendiri ayam goreng ini. Memasak ayam goreng tepung memang terlihat mudah, tetapi ada teknik penting yang perlu diperhatikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya proses penggorengan ayam yang dikatakan perlu dimulai dari potongan besar terlebih dahulu, baru ke potongan kecil. Teknik ini mungkin terdengar tidak aneh, namun ada alasan di baliknya.

Simak penjelasan lebih lanjut yang dirangkum dari thedailymeal.com (12/11):

1. Alasan mengapa perlu goreng ayam dari potongan besar

Tips Bikin Ayam Goreng Tepung yang Renyah GaringTerdapat alasan tersendiri mengapa ayam goreng tepung perlu dimasak dari potongan besar ke kecil. Foto: Getty Images/iStockphoto/bit245

Saat membeli ayam potong di pasar atau supermarket, kamu perlu menggorengnya dari potongan yang lebih besar dulu.

Potongan lebih besar seperti paha dan dada mampu menahan panas lebih lama dibandingkan potongan ayam yang kecil. Kehangatan bakal terjaga lebih lama daripada potongan kecil seperti sayap atau paha bawah yang sering disebut drumstick.

Dengan kelebihan ini, artinya jika potongan ayam lebih besar digoreng lebih dulu dan disisihkan, kehangatannya masih terjaga. Dagingnya akan tetap hangat ketika hendak dimakan.

Mengatur urutan menggoreng dari potongan besar ke kecil memastikan semua potongan bisa mencapai waktu matang yang hampir sama. Dengan begitu, semua potongan ayam pun matang merata, dengan warna cokelat keemasan sempurna.

Perlu diingat juga, ketika menggoreng bagian dada, sebaknya dipotong menjadi dua. Hal ini dilakukan untuk menghindari daging terlalu kering dan membuatnya matang secara merata.

2. Pilih minyak goreng yang tepat

Cara menghilangkan licin pada wadah minyakKamu juga perlu memperhatikan minyak goreng yang dipakai. Hindari minyak goreng bekas. Foto: Getty Images/iStockphoto

Kelezatan ayam goreng bukan hanya bergantung pada cara menggorengnya, tetapi juga jenis minyak yang digunakan.

Pastikan menggunakan salah satu minyak terbaik untuk menggoreng. Minyak sayur atau minyak canola merupakan pilihan ideal bagi mereka yang tidak suka rasa ayamnya terkontaminasi dengan rasa minyak. Oleh karena itu, hindari penggunaan minyak, seperti minyak alpukat atau minyak zaitun, yang memberikan pengaruh rasa ke makanan.

Kamu juga perlu menghindari penggunaan minyak bekas gorengan. Meskipun ekonomis dan bisa menghemat budget, tetapi bisa membahayakan. Sebab, terjadi penurunan kualitas setiap kali minyak digoreng. Minyak bekas juga bisa membuat rasa masakan berantakan.

Kalau mau pakai minyak bekas, kamu perlu menyimpannya dengan tepat. Simpan minyak ini dalam stoples bersih dan masukkan ke kulkas. Hal ini bisa memperpanjang masa simpannya. Namun, jika minyak sudah terlihat keruh dan baunya tidak sedap, sebaiknya dibuang saja.

Proses memasak ayam goreng lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

Simak Video "Wajib Dicoba! Lembut Gurih Ayam Goreng Tradisional yang Bikin Nagih"
[Gambas:Video 20detik]

Adblock test (Why?)


Ayam Idealnya Digoreng dari Potongan Besar ke Kecil, Ternyata karena Ini - detikFood
Read More

No comments:

Post a Comment

Mau Dapat Potongan Tarif Pajak Hiburan? Ini Caranya - Liputan6.com

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung, Ray Suryawijaya, menegaskan bahwa PHRI di Bali menolak dengan teg...