Rechercher dans ce blog

Thursday, March 23, 2023

Kagetnya Edi Yanto Sedang Santai di Teras Lihat Anjing Lewat Gondol Potongan Tubuh Bayi - Tribun Jateng

TRIBUNJATENG.COM - Kagetnya seorang bernama Edi Yanto saat santai di teras rumah ia melihat anjing menggondol potongan jasad bayi.

Jasad bayi itu diduga dibuang oleh orangtuanya hingga akhirnya jasadnya digondol bayi.

Yosef Edi Yanto meripakan warga Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Potongan tubuh bayi itu ditemukan di Jalan Lingkar Mupa, Desa Pala Pulau, Kecamatan Putussibau Utara.

Baca juga: 17 Pemuda di Pati Dihukum Sujud Minta Maaf, Tetap Nekat Lakukan Tradisi Tongtek Jelang Sahur

Baca juga: Chord dan lirik Tak Ingin Usai Keisya Levronka, Terluka Menangis Tapi Kuterima

Baca juga: Alasan April Warga Kaliwungu Kendal Beli Kain Ketimbang Pakaian Jadi: Model Bisa Disesuaikan Selera

Saat ditemukan, potongan jasad bayi itu sedang dibawa seekor anjing Senin 20 Maret 2023 sekitar pukul 15.00 WIB.

Penemuan potongan tubuh bayi itu terjadi pada Senin (20/3/ 2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

Jasad tersebut pertama kali ditemukan oleh warga bernama Yosef Edi Yanto.

Saat itu Yosef sedang duduk di depan rumahnya yang beralamat di Jalan Lingkar Pala Pulau.

Kemudian dia melihat seekor anjing sedang membawa sesuatu.

Karena rasa penasaran, kemudia dia langsung mengejar anjing itu.

Tak lama seekor anjing tersebut membuang benda tersebut.

Namun, setelah dicek ternyata sepotong jasad bayi laki-laki dengan kondisi setengah badan (pusat hingga kaki).

Atas kejadian tersebut, Yosef langsung melaporkan kejadian itu ke Ketua RT 05 Dusun Patinggi Sari Desa Pala Pulau guna melihat temuan mayat bayi tersebut.

Polisi kantongi pelaku Selanjutnya kasus penemuan bayi tersebut ditangani pihak kepolisian.

Adblock test (Why?)


Kagetnya Edi Yanto Sedang Santai di Teras Lihat Anjing Lewat Gondol Potongan Tubuh Bayi - Tribun Jateng
Read More

No comments:

Post a Comment

Mau Dapat Potongan Tarif Pajak Hiburan? Ini Caranya - Liputan6.com

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung, Ray Suryawijaya, menegaskan bahwa PHRI di Bali menolak dengan teg...