Cek Fakta Video Viral Pria Bawa Potongan Kepala Manusia Begini Faktanya Sebenarnya - Medcom.Id

Sebuah video viral memperlihatkan seorang pria berjalan sambil menenteng kepala seorang perempuan berlumur darah. Pria dalam video terlihat berjalan santai sambil membawa celurit.

Video itu beredar di berbagai platform media sosial. Lantas viral dan mulai diikuti isu-isu liar. Ada yang menyebut kejadiannya terjadi di Lebak, Banten, ada pula yang menyebut di Banyuwangi. 

Tim Cek Fakta Medcom.id menerima aduan video tersebut dari pembaca pada Rabu, 27 Juli 2022.  

"Video orang bawa kepala" tulis pembaca. 

Benarkah video tersebut memperlihatkan seorang pria menenteng kepala seorang perempuan dan terjadi di Indonesia? Berikut cek faktanya. 

Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim pada video yang beredar memperlihatkan seorang pria menenteng kepala seorang perempuan terjadi di Indonesia adalah salah. Faktanya, peristiwa dalam video yang beredar terjadi di India.

Melalui reverse image, ditemukan video serupa yang diunggah situs berita Dailymail.co.uk. Pada artikel itu disebutkan, pria paruh baya dalam video yang viral bernama Nakapodi Majhi asal India. Kepala seorang perempuan yang ia tenteng adalah istrinya yang terpenggal di sekitar sebuah desa di distrik Dhenkanal Odisha, India.

Rekaman menunjukkan Majhi berjalan sambil menenteng kepala istrinya pada Jumat, 15 Juli 2022. Majhi pun ditangkap polisi di dekat desa Beltigiri. Polisi juga menyita tubuh korban dan memulai melakukan penyelidikan.

Motif di balik pembunuhan itu belum diketahui - tetapi menurut keterangan polisi setempat diyakini Majhi mencurigai istrinya selingkuh. Majhi tampak santai dan tidak terganggu dengan perbuatannya. 

Kesimpulan:
Dari hasil penelusuran, klaim pada video yang beredar memperlihatkan seorang pria menenteng kepala seorang perempuan terjadi di Indonesia adalah salah. Faktanya, peristiwa dalam video yang beredar tersebut terjadi di India.

Informasi ini jenis hoaks false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.

Referensi:
https://ift.tt/gM5DXS7

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016

(WAN)

Adblock test (Why?)

Cek Fakta Video Viral Pria Bawa Potongan Kepala Manusia Begini Faktanya Sebenarnya - Medcom.Id
Read More